Secangkir air ini merasuk menemani jiwaku
Menghangatkan semilir angin yang dingin nan sunyi
Sepi
Senyap
Bak lorong buntu tak berpenghuni
Seruputan kopi dari gelas jawa ini
Menghangatkanku
Menenangkanku
Menjadikan ia temanku malam ini
Mungkin...
Mungkin....
& Mungkin....
Orang memandangku hina..
Memandangku brandalan
Tanpa sedikitpun kebaikan.
Namun akupun tak pernah memperdulikannya.
Karna bagiku..
Innallaha yukhibbu muhsinin
Bahwa Allah cinta pada orang yang berkelakuan baik
Bukan orang yang berlaga sok baik
Begitulah sepenggal hadist wasiat kyaiku.
Aku tahu
Bahwa tempatku ini adalah tempat yang hina...
Namun disinilah sekolah bagiku tuk mensyiarkan agamaku
Mungkin....
& Mungkin,
Hanya secangkir kopi jawa ini yang memahami maqomatku
Yang memahami perasanku sebagai anak jalanan yang menelusuri makna kebaikan.
No comments:
Post a Comment